Sekilas.co – Kulit bayi dikenal sangat halus, lembut, dan sensitif. Karena masih dalam tahap perkembangan, kulit mereka mudah mengalami iritasi, kemerahan, hingga ruam jika tidak dirawat dengan benar. Oleh sebab itu, penting bagi orang tua untuk memahami cara menjaga kulit bayi agar tetap sehat dan lembut alami sejak dini.
Berikut beberapa rahasia dan tips yang bisa dilakukan untuk melindungi kulit si kecil:
1. Pilih Sabun dan Produk Perawatan yang Lembut
Gunakan sabun khusus bayi dengan formula hypoallergenic, bebas alkohol, dan tanpa pewangi buatan. Hindari produk yang mengandung deterjen kuat atau bahan kimia keras karena bisa merusak lapisan pelindung alami kulit bayi.
Cukup mandikan bayi 1–2 kali sehari dengan air hangat, bukan air panas, agar kulitnya tidak kering.
2. Rutin Gunakan Pelembap Khusus Bayi
Setelah mandi, segera oleskan baby lotion atau baby cream untuk menjaga kelembapan kulit. Pelembap membantu membentuk lapisan pelindung alami dan mencegah kekeringan, terutama pada bagian yang mudah kering seperti pipi, siku, dan lutut.
Pilih produk dengan bahan alami seperti sheabutter, minyak zaitun, atau aloe vera.
3. Ganti Popok Secara Teratur
Popok yang jarang diganti dapat menyebabkan ruam popok akibat kelembapan dan gesekan. Pastikan mengganti popok setiap 3–4 jam atau segera setelah bayi buang air.
Gunakan krim pelindung kulit (diaper cream) berbahan zinc oxide untuk mencegah iritasi dan menjaga kulit tetap kering.
4. Pilih Pakaian Bayi yang Nyaman
Gunakan pakaian berbahan katun lembut dan menyerap keringat, hindari bahan sintetis yang bisa membuat kulit bayi panas dan lembap. Cucilah pakaian dengan deterjen khusus bayi yang lembut dan bebas pewangi keras.
5. Hindari Paparan Langsung Sinar Matahari
Kulit bayi belum memiliki perlindungan alami terhadap sinar ultraviolet (UV). Saat membawa bayi keluar rumah, gunakan topi lembut atau selimut tipis sebagai pelindung. Untuk bayi di atas 6 bulan, Anda bisa menggunakan sunscreen khusus bayi sesuai rekomendasi dokter anak.
6. Perhatikan Reaksi Kulit Bayi
Setiap bayi memiliki tingkat sensitivitas yang berbeda. Jika muncul tanda-tanda seperti kemerahan, gatal, atau kulit mengelupas setelah menggunakan produk tertentu, segera hentikan pemakaian dan konsultasikan ke dokter anak.
Kesimpulan
Menjaga kelembutan kulit bayi tidak hanya soal memilih produk perawatan, tetapi juga tentang menciptakan lingkungan yang bersih, lembap, dan nyaman untuk si kecil. Dengan perawatan rutin yang lembut dan penuh kasih sayang, kulit bayi akan tetap sehat, lembut, dan bebas dari iritasi.
