sekilas.co – Menyenangkan rasanya melihat bayi kecil yang tadinya tak berdaya, kini tumbuh dan berkembang dengan sehat seiring berjalannya waktu. Di usia dua bulan, bayi mulai menyadari bahwa hidup lebih dari sekadar makan, tidur, dan menangis, lho Bunda.
Bayi berusia dua bulan mungkin mulai menikmati interaksi dengan lingkungan sekitarnya. Mereka bahkan mungkin mengurangi waktu tidur siang agar tetap terjaga dan bisa bersosialisasi.
Di usia ini, Bunda mungkin sedang mencari cara untuk menghibur bayi sekaligus menyelesaikan pekerjaan rumah tangga. Bunda juga sedang beradaptasi dengan peran sebagai orang tua baru, sambil mempelajari banyak hal tentang bayi yang berkembang dengan cepat.
Tak jarang Bunda memiliki banyak pertanyaan tentang bayi berusia dua bulan: bagaimana perkembangannya? Sudah bisa apa saja?
Simak selengkapnya tentang perkembangan bayi usia dua bulan dalam artikel kali ini!
Tonggak & Perkembangan Bayi Usia Dua Bulan
Bulan pertama, Bunda mungkin merasakan kurang tidur, sementara bayi masih sibuk tidur, menyusu, mandi, dan buang air secara bergantian. Nah, ingin tahu apa saja tonggak perkembangan bayi usia dua bulan yang akan dicapai dalam beberapa minggu mendatang?
Berikut beberapa tonggak perkembangan bayi usia dua bulan, dikutip dari The Bump:
-
Kekuatan dan gerakan tubuh: Bayi semakin kuat, mungkin mulai mengangkat bahu saat tengkurap dan kepalanya saat duduk. Berikan waktu tummy time agar ia bisa berlatih mengangkat kepala, sekaligus memperkuat otot lehernya.
-
Koordinasi otot: Gerakan bayi mulai terlihat lebih lancar, tidak terlalu tersentak. Ia mencoba posisi baru dan memperkuat koordinasi ototnya.
-
Kesadaran diri: Bayi mulai tertarik dengan tangannya dan mungkin menenangkan diri dengan mengisap jari kecilnya.
-
Sosialisasi: Bayi menjadi lebih responsif, gemar bermain dengan suara seperti gemericik, desisan, “ahh” dan “ohh”, bahkan tersenyum.
-
Senyuman: Di usia dua bulan, bayi mulai tersenyum. Ini adalah tonggak penting yang menunjukkan respons sosialnya terhadap orang di sekitarnya.
Perkembangan Sensorik Bayi Usia 2 Bulan
Bunda, banyak hal terjadi pada indra bayi di usia dua bulan:
-
Penglihatan: Mata bayi lebih banyak bergerak dan mulai fokus pada objek. Ia mungkin sudah bisa melacak objek bergerak.
-
Pendengaran & komunikasi: Bayi mulai menyadari hubungan antara suara dan wajah. Mereka belajar bahwa tangisan bisa berbeda makna, misalnya lapar atau mengantuk.
-
Interaksi sosial: Bayi tertarik dengan apa yang Bunda katakan, mungkin mencoba merespons dengan mengoceh atau menggerakkan tangan dan kaki saat berinteraksi.
-
Sentuhan: Bayi merasa nyaman dengan sentuhan, sehingga waktu berpelukan menjadi momen penting baginya.
Tips Stimulasi Perkembangan Bayi Usia 2 Bulan
Sebagai “guru pertama” bayi, Bunda bisa mendukung pembelajaran dan perkembangan otaknya melalui aktivitas sederhana berikut:
-
Tanggapi bayi secara positif: Tersenyum, bereaksi gembira, dan ajak bicara saat bayi mengeluarkan suara. Ini mengajarkan bayi bergantian “berbicara” dalam percakapan.
-
Bicara, bernyanyi, dan membaca buku: Membantu bayi memahami bahasa dan menstimulasi kemampuan komunikasi.
-
Pelukan dan gendong bayi: Membuat bayi merasa aman dan diperhatikan, sekaligus mendukung perkembangan emosionalnya.
Aktivitas Bermain untuk Bayi 2 Bulan
Dikutip dari KidsHealth, beberapa ide bermain dan stimulasi:
-
Tepuk tangan bayi dengan lembut atau gerakkan lengannya.
-
Gerakkan kaki bayi seperti mengayuh sepeda, gunakan mainan favorit untuk menarik perhatiannya.
-
Buat berbagai ekspresi wajah agar bayi meniru.
-
Bicara dengan bayi dan beri waktu ia merespons.
-
Bacakan buku sederhana untuk bayi.
-
Saat bayi terjaga, beri waktu tummy time untuk memperkuat leher dan bahunya. Selalu awasi dan bantu jika bayi lelah atau frustrasi.
Dengan langkah-langkah ini, Bunda bisa mulai dari mengajak bicara, membaca buku, hingga mendukung tummy time, semua membantu perkembangan bayi usia dua bulan secara optimal.
