Tanda Bayi Siap Berjalan dan Tips Melatihnya dengan Aman

foto/istimewa

sekilas.co – Berjalan merupakan salah satu tonggak perkembangan penting pada bayi. Lalu, seperti apa tanda-tanda bayi siap berjalan, dan bagaimana cara melatihnya?

Perlu dipahami, sepanjang tahun pertama kehidupan, bayi akan melalui berbagai tahap perkembangan pesat yang pada akhirnya mengarah pada langkah pertamanya.

Baca juga:

Bagi banyak orang tua, kemampuan berjalan merupakan pencapaian yang sangat dinantikan, sekaligus menandai bahwa anak mulai memasuki masa balita.

Kapan bayi mulai berjalan?

“Bayi bisa mulai berjalan antara usia 9 hingga 18 bulan,” ujar dokter anak Denise Scott, dikutip dari The Bump.

Sebelum langkah pertama, bayi mempersiapkan diri secara bertahap, mulai dari berguling, duduk, merangkak, berpegangan pada perabotan, hingga berdiri. Umumnya, bayi sudah merangkak antara usia 7–12 bulan dan mulai menarik tubuhnya untuk berdiri pada usia 9–12 bulan.

Tanda-Tanda Bayi Bisa Mulai Berjalan

Berikut beberapa tanda yang bisa diperhatikan:

  1. Mulai menarik tubuh untuk berdiri
    Bayi siap berjalan ketika mulai menarik tubuhnya sendiri untuk berdiri, biasanya dengan memegang perabotan rumah. Tanda ini biasanya muncul sekitar usia 8 bulan dan bisa berlangsung hingga beberapa bulan sebelum langkah pertama.

  2. Berlatih berdiri
    Bayi akan mencoba berdiri beberapa detik sebelum jatuh kembali. Aktivitas ini meningkatkan keseimbangan dan rasa percaya diri untuk berjalan nantinya.

  3. Berkeliling sambil berpegangan
    Bayi mulai berjalan perlahan sambil berpegangan pada furnitur. Pastikan rumah aman, seperti mengamankan colokan listrik dan menghindari sudut tajam. Push walker aman bisa membantu, tetapi hindari baby walker yang diduduki.

  4. Menjadi lebih rewel
    Selama fase ini, bayi bisa menjadi lebih rewel karena otak bekerja ekstra untuk menguasai keterampilan baru.

  5. Perubahan pola tidur
    Pola tidur bayi bisa berubah, menandai proses perkembangan. Jika ada kekhawatiran, konsultasikan dengan dokter.

  6. Senang berjalan dengan bantuan
    Bayi akan mulai berjalan dengan dorongan dari push walker atau pegangan tangan orang tua. Lama-lama, mereka akan lebih percaya diri dan berani melangkah sendiri.

  7. Berdiri sendiri
    Saat keseimbangan tercapai, bayi mampu berdiri sendiri beberapa detik, lalu perlahan lebih lama, membangun kepercayaan diri untuk berjalan mandiri.

Cara Melatih Bayi Berjalan

Berikut beberapa tips membantu bayi belajar berjalan:

  1. Latih berdiri dan keseimbangan
    Bantu bayi berdiri sambil berpegangan pada perabotan atau tangan Bunda. Biarkan ia mencoba menyeimbangkan diri beberapa detik, lalu duduk kembali. Lakukan bertahap.

  2. Ajak berjalan sambil berpegangan
    Dorong bayi menggunakan push walker. Langkah kecil ini menguatkan otot kaki dan koordinasi tubuh.

  3. Ulurkan tangan saat bayi mulai berjalan
    Panggil bayi untuk melangkah menuju Bunda, melatih keseimbangan dan kepercayaan diri.

  4. Ciptakan tantangan kecil
    Setelah terbiasa, coba permukaan berbeda seperti karpet aman. Ini melatih otot dan kemampuan adaptasi bayi.

  5. Tenangkan saat terjatuh
    Jatuh wajar pada awal belajar berjalan. Ajak bayi bangun dan berlatih lagi tanpa memarahi. Pastikan rumah aman untuk eksplorasi.

Dengan memahami tanda-tanda kesiapan bayi dan melatihnya secara bertahap, Si Kecil akan mampu mencapai tonggak perkembangan penting ini dengan aman dan percaya diri.

Artikel Terkait